Aku Bangga Menjadi Orang NTB Ada banyak hal yang unik yang membuat aku bangga dilahirkan di Nusa tenggara barat ini. Wilayah NTB adalah salah satu wilayah terkaya di Indonesia. Mulai dari hasil tambang, laut, pertanian, peternakan dan rumput laut. Letak keunikan lainnya adalah tentang kehidupan sosialnya. Antara orang pulau Lombok dan pulau Sumbawa memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Salah satunya adalah bahasa. Allah telah merancang lidah orang pulau Sumbawa beda dengan lidah orang pulau Lombok. Jadi, kita bisa membedakan mana orang pulau Lombok dan mana orang pulau Sumbawa dilihat dari ejaan bahasa Indonesianya. Tiga bahasa yang dimiliki oleh orang NTB adalah bahasa suku mbojo, suku sasak dan suku samawa. Saat orang suku mbojo bicara maka orang Lombok akan berkata “ jangan pakai bahasa planet “. Begitu juga saat orang sasak bicara maka orang suku mbojo berkata “ auncau nuntu andou doho re ? “ artinya “ apa saja yang dibicarakan oleh mereka itu “?.
Kemudian perbedaan selanjutnya adalah perbedaan budaya. Budaya sasak, samawa dan mbojo sangat berbeda. Mulai dari cara menikah, tarian, nyanyian sampai kepada budaya pakaian. Aneh tetapi nyata memang benar bahwa keragaman budaya tersebut memang nyata ada di NTB. Aku betul-betul menikmati keindahan dan keragaman budaya tersebut. Aku selalu berpikir bahwa “ kok bisa ya manusia satu propinsi memiliki perbedaan dan keunikan masing-masing? “.
Perbedaan – perbedaan tersebut telah mengajarkan aku berbagai macam hal dan ilmu serta memberikan pengalaman yang luar biasa dalam hidupku. Dulu aku juga sempat bernegatif thinking pada Allah SWT’ “ kenapa sih Allah tidak menyamakan saja manusia ini ? “. Pertanyaan bodoh tersebut terjawab dengan sendirinya oleh alam dan kehidupan yang ada disini.
Pelajaran pertama adalah bahwa perbedaan adalah suatu keindahan yang luar bisa. Coba kita bayangkan kalau seandainya semua manusia itu sama. Sama jenis kelaminnya, sama sukunya, sama budayanya, sama bahasanya, dan persamaan-persamaan lainnya. Apa itu yang dinamakan indah? Jawabnya adalah tidak. Syarat utama dari keindahan adalah bersatunya perbedaan-perbedaan. Contohnya dalam warna. Jika semua warna adalah warna merah maka akan jadi apa dunia ini? Keindahan justru ada jika warna terdiri dari berbagai macam dan ragam warna. Begitu juga perbedaan dalam sisi manusianya, perbedaan tersebut terasa sangat indah jika bisa dipadukan.
Ada lagi pelajaran yang bisa saya pelajari di NTB ini yaitu hebatnya NTB mendapat rengking dua dari bawah tentang IPMnya. Aku sempat malu dan merasa sangat kecil serta hina menjadi orang NTB. Betapa tidak, catatan busung lapar, putus sekolah, pengangguran dan anak jalanan sangat banyak di NTB ini. Kok bisa ya anak kekurangan gizi di tengah lumbung padi? Kok bisa banyak pengangguran padahal NTb adalah salah satu propinsi terkaya di Indonesia? Kok bisa ada siswa putus sekolah di tengah-tengah hidup para orang kaya? Kok bisa juga banyak maling dan penjahat di tengah banyaknya ustadz, tuan guru dan tokoh agama di NTB ini? Apa iya kekayaan alam NTB ini dinikmati oleh beberapa orang rakus yang tidak tahu diri?
Semua pertanyaan tersebut juga terjawab dengan sendirinya setelah 25 tahun saya berada dan besar di NTB. Anak yang busung lapar harus kita syukuri adanya karena itu sebagai pengingat bahwa kita orang NTB masih belum benar mengurus rakyat. Kemudian anak yang putus sekolah harus kita syukuri juga karena kalau mereka sekolah bikin susah orang tua. Pengangguran juga harus disyukuri karena dengan adanya pengangguran maka teras-teras toko, masjid-masjid, kolom jembatan tidak akan kosong lagi karena kan dijadikan tempat tinggal oleh para penganggur yang sudah menjadi miskin. Anak jalan juga itu harus disyukuri karena dengan adanya anak jalanan maka jalanan tidak hanya dinikmati oleh orang yang punya mobil dan kendaraan saja tetapi bisa dinikmati oleh anak-anak jalanan.
Adanya koruptor, maling, perampok, pencuri dan sejenisnya juga memang harus disyukuri juga, karena dengan adanya mereka ini maka penjara tidak sepi dan neraka di akherat nanti juga terisi. Kemudian kita syukuri juga dengan adanya tempat-tempat prostitusi karena dengan adanya mereka maka nafsu para pejabat-pejabat bejat bisa terpenuhi. kemudian yang harus disyukuri lagi adalah adanya rumah sakit mahal dan sekolah-sekolah mahal karena dengan kemahalan mereka bisa membuat orang miskin jadi bodoh dan orang miskin jadi mayat.
Banyak dah pokoknya keunikan lainnya di NTB ini. Namun semakin hari semakin bagus di bawah kepemimpinan yang baru dan dukungan masyarakat yang luas. Semoga pemimpin baru NTB bisa membenahi satu persatu masalah-masalah yang ada di NTB ini dengan ikhlas dan penuh semangat.

One Response so far.

  1. Anonim says:

    masah sih....
    nika roci ra........

Leave a Reply